2.358 Nelayan Cirebon Resmi Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan
Table of Contents
2.358 Nelayan Cirebon Resmi Terdaftar BPJS Ketenagakerjaan
Sebanyak 2.358 nelayan di Kabupaten Cirebon kini resmi menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Kepesertaan ini dibiayai oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon melalui Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBH CHT).
Penyerahan kartu dilakukan secara simbolis oleh Wakil Bupati Cirebon, Agus Kurniawan Budiman, kepada 17 perwakilan nelayan di Off-Room Pendopo Bupati Cirebon.
“Yang dapat itu 2.358 nelayan. Mudah-mudahan ke depan, dengan koordinasi melalui DKPP dan pemerintah desa, seluruh nelayan bisa terkaver BPJS,” ujar Agus yang akrab disapa Jigus.
Menurut Jigus, jumlah nelayan di Kabupaten Cirebon mencapai sekitar 17.900 jiwa. Karena itu, ia menegaskan Pemkab Cirebon akan terus berupaya memperluas kepesertaan agar semua nelayan mendapatkan jaminan sosial.
“BPJS Ketenagakerjaan ini penting supaya nelayan bisa melaut tanpa khawatir, karena sudah dijamin kecelakaan kerja dan kematian,” tambahnya.
DKPP dan BPJS Siap Perbarui Data Nelayan
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Cirebon, Sudiharjo, mengatakan saat ini baru sekitar 3.500 nelayan yang terdata di DTKS atau aplikasi "Kusuka".
Pihaknya akan terus melakukan verifikasi agar tidak ada data ganda antara peserta jaminan kesehatan dan jaminan ketenagakerjaan.
“Ke depan, kita verifikasi lagi data yang belum terkaver, supaya tidak tumpang tindih antara jaminan kesehatan dan ketenagakerjaan,” kata Sudiharjo.
Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Cirebon, Feisal Santoso, menjelaskan peserta mendapatkan dua manfaat utama, yaitu jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian.
“Jika terjadi kecelakaan kerja atau meninggal dunia, ahli waris akan mendapat santunan. Bahkan, anak nelayan berhak memperoleh beasiswa dari SD hingga kuliah,” jelas Feisal.
Komitmen Pemkab Cirebon
Jigus menegaskan bahwa jaminan sosial bagi nelayan merupakan kewajiban pemerintah daerah.
Pemkab Cirebon bersama desa dan BPJS Ketenagakerjaan akan terus memperbarui data nelayan agar program ini bisa menjangkau seluruh nelayan di Kabupaten Cirebon.