Laga Timnas Indonesia VS Palestina Rabu Malam disiarkan langsung di RCTI
Palestina datang ke Indonesia dengan tim terbaiknya. Tim racikan pelatih Makram Daboub juga sedang dalam kepercayaan diri yang tinggi.
Sebab, pada empat laga terakhir mereka selalu menang. Bukan hanya menang, mereka juga hanya kebobolan satu gol.
Palestina juga unggul dalam hal peringkat FIFA jika dibanding Indonesia. Faktor ini membuat Rami Hamadeh dan kolega tidak bisa dianggap remeh. Palestina punya kualitas dan potensi untuk meraih hasil positif atas Indonesia.
Shin Tae-yong memanggil 10 pemain yang bermain di luar negeri untuk membela Timnas Indonesia.
Sang pelatih terlihat ingin menampilkan komposisi terbaik. Ivar Jenner dan Rafael Struick, yang baru selesai dinaturalisasi, langsung mendapat panggilan.
Sandy Walsh juga mendapat panggilan untuk membela Timnas Indonesia. Namun, pemain 28 tahun mengalami cedera pada sesi latihan. Sandy Walsh hampir pasti tidak bisa membela Skuad Garuda pada duel melawan Palestina.
Timnas Indonesia bikin lima gol dari dua laga terakhirnya, lawan Burundi. Meskipun begitu, pelatih Shin Tae-yong meminta anak asuhnya untuk lebih tajam di lini serang.
Hal tersebut disampaikan oleh penyerang Timnas Indonesia, Dimas Drajad.
"Coach Shin berpesan, saya sebagai pemain depan, harus lebih fokus kepada penyelesaian akhir, jadi kita harus memanfaatkan latihan, karena di pertandingan kita tidak tahu. Kalau bisa, satu peluang satu gol," ungkap Dimas.
"Persiapan kita bagus semua, pemain sudah mulai komplet. Semoga kita bisa lebih bagus untuk menatap pertandingan besok melawan Palestina," sambung pemain asal klub Persikabo 1973 tersebut.